Apakah kini kamu sedang hamil? Bagaimana, apakah kamu sudah memastikan bahwa nutrisi kebutuhan ibu hamil sudah terpenuhi? Kehamilan menjadi hal yang sangat berharga bagi setiap ibu, oleh karena itu mereka akan melakukan yang terbaik. Salah satunya ialah dengan mencukupi nutrisi yang akan berpengaruh terhadap kesehatan janin.
Meskipun sebelumnya gaya hidup wanita tidak terlalu sehat, namun ketika sedang hamil maka wanita harus memperhatikan nutrisi. Apa saja nutrisi yang harus dipenuhi oleh ibu hamil? Berikut ini ialah beberapa nutrisi yang jumlah konsumsinya harus kamu tingkatkan.
- Protein
Kebutuhan gizi pertama yang harus kamu penuhi selama masa kehamilan ialah protein. Ibu hamil membutuhkan paling sedikit 70 – 100 gram setiap harinya. Kamu bisa mendapatkan asupan protein dari kacang kacangan, ikan, daging, tahu, tempe dan telur. Susu dan yogurt juga bisa memenuhi kebutuhan protein kamu setiap hari. Oleh karena itu, tak heran jika ibu hamil mengkonsumsi susu ibu hamil agar kondisi janin tetap sehat.
- Karbohidrat
Bagaimana pemenuhan karbohidrat kamu selama masa kehamilan? Apakah sudah tercukupi? Beberapa wanita hamil mengurangi jumlah karbohidrat karena takut badan menjadi lebih gemuk. Namun, tahukah kamu bahwa karbohidrat sangat dibutuhkan untuk memberikan energi?
Selama kehamilan, kamu akan mudah lelah dan oleh karena itu kebutuhan energi akan menjadi meningkat. Karbohidrat juga bisa mencegah terjadinya kelahiran bayi dalam kondisi cacat. Pilihan karbohidrat yang aman untuk ibu hamil bersumber dari beras merah, roti, kentang, sayuran hingga buah.
- Zat Besi
Kekurangan zat besi akan membuat tubuh menjadi lemas dan mudah letih. Oleh karena itu, ibu hamil harus memenuhi kebutuhan zat besi agar tidak mudah lelah. Selain itu, zat besi juga memiliki peran untuk pembawa oksigen ke seluruh tubuh dan janin melalui sel darah merah.
Ketika hamil, wanita memerlukan zat besi yang lebih besar yakni 27mg perharinya atau meningkat 50% dari kebutuhan harian. Akibat kekurangan zat besi ini akan berdampak pada kondisi janin. Risiko bayi lahir secara prematur dan memiliki berat badan rendah akan lebih besar.
Oleh karena itu, kamu harus memastikan konsumsi zat besi cukup setiap harinya. Makanan yang mengandung zat besi tinggi ialah kacang merah, ikan, tahu, hati ayam hingga daging tanpa lemak.
- Asam Folat
Nutrisi yang paling sering dibicarakan bagi ibu hamil ialah asam folat. Dokter kandungan menyarankan ibu hamil untuk mengkonsumsi asam folat sejak usia kandungan awal. Asam folat membantu perkembangan otak janin dan bisa membuat bayi lahir dengan lebih cerdas. Selain itu, asam folat juga bisa mencegah terjadinya bayi mengalami cacat tabung saraf.
Kamu bisa mendapatkan nutrisi asam folat dari berbagai makanan seperti alpukat, pepaya, brokoli dan kacang-kacangan.
BACA JUGA : Inilah Nama Bayi Perempuan Islami Yang Cantik
- Serat dan Vitamin
Mengkonsumsi serat dan vitamin sangat penting ketika kamu sedang hamil. Serat dapat mencegah terjadinya sembelit selama persalinan. Serat dan vitamin juga bisa menjaga kelancaran sistem pencernaan selama kehamilan. Oleh karena itu, ketika sedang hamil kamu harus banyak mengkonsumsi buah buahan yang mengandung vitamin dan serat yang tinggi.
Dalam sehari, setidaknya kamu harus mengkonsumsi 2 sampai 4 porsi sayur demi memenuhi kebutuhan serat dan vitamin. Untuk menjaga kehamilan, kamu harus mengkonsumsi berbagai makanan yang sehat demi memenuhi asupan gizi yang sangat bermanfaat untuk perkembangan janin. Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan dan mengkonsumsi makanan yang sehat agar persalinan menjadi lancar.
